Amalan yang bisa menuntun seorang hamba masuk kedalam surga

Posted by Belajar Taqwa Bareng on Jumat, 30 Januari 2015

Dari Abu Katsir As-Suhaimi dari ayahnya, dia berkata :"Aku bertanya kepada Abu Dzar :"tunjukkan kepadaku sebuah amal, jika seorang hamba melakukannya, maka dia masuk surga", Abu Dzar menjawab :"Aku pernah bertanya tentang hal itu kepada Rosulullah shollaLLAHU 'alaihi wa sallam beliau menjawab : "Beriman kepada ALLAH Subhanahu wa Ta'ala",

lalu aku berkata : "Ya RosulaLLAH Iman itu diiringi dengan perbuatan", beliau menjawab :"memberi dari apa yang ALLAH Subhanahu wa Ta'ala rizqikan",

Aku berkata :"Kalau dia miskin dan tidak punya apa2 ?", Nabi menjawab :"mengucapkan yang baik dengan lidahnya", aku berkata :"Kalau dia tidak mampu berbicara, lidahnya tidak sampai ?", Nabi menjawab :"membantu orang lemah", aku berkata :"kalau dia sendiri lemah tidak mempunyai kekuatan ?", Nabi menjawab :"hendaklah dia melakukan sesuatu untuk orang yang lemah akal", aku berkata :"kalau dia juga lemah akal ?", Nabi shollaLLAHU 'alaihi wa sallam memandangku seraya bersabda :"Apakah kamu tidak ingin membiarkan sedikitpun kebaikan kepada kawanmu, Hendaknya dia tidak mengganggu manusia",

aku berkata :"ya rosulaLLAH ini kalimat mudah", Nabi menjawab :"Demi Dzat yang jiwaku berada di TanganNYA, tidak ada seorang hambapun yang melakukan sifat terppuji darinya dan dia menginginkan dengannya pahala dari sisi ALLAH Subhanahu wa Ta'ala, kecuali pasti sifat terpuji tersebut menggandeng tangannya pada Hari kiamat sampai memasukkannya ke surga". (HR ibnu Hibban dalam shahihnya juga Al-Hakim beliau menshahihkannya serta disetujui olem Imam Ibnu Hibban, Juga Imam Bukhori dalam Al-adab).


Didalam hadits itu ada kata Ar-Radhhu yang bermakna memberi sedikit kemudian diungkapkan dengan fi'il mudhori' yang artinya dilakukan terus menerus. Maka amal perbuatan yang seperti itulah yang bermanfaat besar bagi dirinya hingga menuntunnya ke surga.
Mudah2an kita semua dlm beribadah kepadaNYA dituntun dan dijaga oleh ALLAH Subhanahu wa Ta'ala agar selalu ISTIQOMAH.

Blog, Updated at: 23.38